Catatan pengajian malam jumat 1 agustus 2019 nasehat


Catatan Pengajian
Abah Guru Zuhdi
Malam Jum'at,1 Agustus 2019
Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin

Betapa susahnya menerima nasehat dan mengamalkan nasehat agama, disebabkan karena hati dan pikiran orang yang dinasehati itu masih mencintai dunia.

Bagi orang yang cinta dengan dunia, agama itu di anggap sebagai hal yang kurang penting dalam hidupnya, karena nasehat itu isinya menyuruh untuk mencintai akhirat, sedangkan yang dinasehati masih tergila-gila pada dunia. Maka dari karena itu ia menganggap agama sebagai hal yang kurang penting.

Rasulullah berkata bahwa yang berhak untuk menjadi penasehat itu ada dua, yaitu Al-Qur'an dan kematian. Karena dua hal ini telah menyatakan bahwa kehidupan akhirat itu lebih baik daripada dunia.

Pandangan kita terhadap kehidupan itu akan menentukan pilihan kehidupan, maka perbaikilah pandangan dan perasaan, agar kita bisa memilih kehidupan yang di Ridhoi Tuhan.

Apabila seseorang telah meletakkan cinta pada suatu kehidupan, maka otomatis hal yang paling dibenci itu adalah perpisahan.

Maka untuk meletakkan cinta disini, letakkan lah pada sesuatu yang tak mampu memisah, yaitu cinta akhirat. Cinta akhirat membawa kita untuk menuju kehidupan yang abadi melalui jalan kematian, karena kematian adalah tempat kita untuk menjemput kehidupan dalam keabadian.

Mencari paham dan pengertian dalam kehidupan itu memang diperintahkan, agar kita bisa menemukan jawaban dalam kehidupan, dan orang yang mencintai akhirat itu adalah orang yang mau menjawab hidup dengan ilmu.

Kebahagiaan dalam surga dunia itu adalah jannatul makrifat (surga makrifat), barang siapa paham dan mengerti, itulah surga. Barang siapa yang tidak mengerti, itulah neraka.
Semiskin apapun orang itu, apabila punya paham dan pengertian, maka surgalah yang ada dalam perasaannya. Sekaya apapun orang itu, maka nerakalah yang ada dalam perasaannya.

Paham dan mengerti yang kita amalkan itu adalah memandang kebaikan dibalik suatu keburukan.

Dan lagi kata imam Ghozali orang yang sulit dinasehati itu adalah orang yang menuntut ilmu dengan tujuan mengejar gaji, atau upah. Artinya, sebatas menuntut ilmu agar di panggil orang dengan sebutan guru, bukan dengan tujuan untuk mengamalkan ilmu.

Sumber : group wa catatan para ulama2

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Catatan pengajian malam jumat 1 agustus 2019 nasehat"

Posting Komentar